Perbedaan Kopi Robusta dengan Kopi Arabika

Perbedaan Kopi Robusta dengan Kopi Arabika

Perbedaan Kopi Robusta dengan Kopi Arabika

Terdapat kopi robusta, terdapat pula kopi arabika. Tidak dipungkiri keduanya mempunyai penggemar fanatik. Apalagi, keduanya senantiasa dibanding- bandingkan. Sementara itu, keduanya mempunyai perbandingan yang bersama istimewa. Apa itu? Ayo, cari ketahui!

Rasa serta Aroma

Terdapat bermacam- macam rasa kopi arabika. Bergantung dari tipe kopi, di mana terkadang terasa manis serta lembut, tetapi pula dapat terasa kokoh serta tajam. Apabila berupaya kopi arabika, kalian hendak merasakan cita rasa asam yang khas, dan tekstur yang halus tetapi kental. Apabila dibanding dengan kopi robusta, kopi arabika pula lebih getir. Karakteristik khas kopi robusta merupakan aroma cokelatnya yang bercampur dengan aroma tanah serta kacang- kacangan.

Wujud Biji Kopi

Perbandingan yang lain ada pada wujud serta struktur bijinya. Itu sebabnya, keduanya wajib dipanggang dengan metode serta proses yang berbeda. Di mana kopi arabika mempunyai biji yang lebih besar, agak memanjang, serta gepeng. Berbeda dengan kopi robusta yang wujud bijinya bundar penuh.

Kandungan Kafein

Kopi robusta mempunyai kandungan kafein yang lebih besar dibanding dengan kopi arabika. Di mana kandungan kafein pada kopi robusta sebesar 2, 2% sebaliknya kandungan kafein pada kopi arabika cuma sebesar sebesar 1, 2%. Ini yang membuat kopi robusta lebih getir rasanya. Di mana kafein yang besar bisa membuat rasa kopi lebih getir.

Isi Gula

Kopi robusta mempunyai isi lipid serta gula yang lebih rendah dibanding kopi arabika. Dalam kopi arabika ada isi lipid sebanyak 60% lebih besar daripada robusta. Apalagi isi gula pada kopi arabika nyaris 2 kali lebih banyak daripada robusta, sebesar 3- 7%.

Ini sebabnya, kopi arabika terasa lebih manis diminum, walaupun tanpa gula. Ini pula mempengaruhi pada tingkatan kelarutan kopi. Di mana kopi robusta lebih kental dibanding kopi arabika.

Harga

Bukan sebab rasanya, sehingga lebih banyak yang menggemari kopi arabika, serta membuat harga dari kopi arabika lebih mahal dibanding kopi robusta. Seluruh pencinta kopi mempunyai jagoannya tiap- tiap. Apabila yang suka kopi getir, pasti hendak lebih menggemari robusta.

Perawatan tumbuhan kopi arabika lebih rumit. Tumbuhan kopi arabika sangat rentan penyakit serta hama, sehingga penjaannya lebih mahal. Itu sebabnya, harga dari arabika dapat menggapai 2 kali dari harga kopi robusta. Hendak namun, saat ini sudah banyak tersebar di pasaran, kopi robusta dengan mutu premium, yang biayanya bersaing dengan kopi arabika.